Denpasar. Ibunda dari Kadek Indra Puspayanti hanyalah seorang penjual nasi campur. Namun dibalik kesederhanaan Kadek, ada prestasi yang membuat bangga Presiden SBY. Kadek dan temannya Ni Made Yuli Lestari meraih nilai UN SMP tertinggi di Indonesia, yaitu 9,95. SBY pun langsung menelepon mereka.
Telewicara SBY dengan dua Siswa peraih nilai UN SMP tertinggi, berlangsung di Gedung Jaya Sabha, Jl Surapati, Denpasar, Sabtu (8/5). Mereka didampingi Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Kepala Sekolah, dan orang tua. Sementara SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono berada di Cikeas.
SBY menyatakan gembira dengan prestasi Bali karena meraih 4 medali emas dalam UN sementara Jawa Timur dan Jawa Tengah mendapat masing-masing satu emas. Bali meraih medali untuk tingkat kelulusan tertinggi (98,6 persen), sekolah dengan rata-rata nilai tertinggi (9,38), dua emas lagi untuk siswa dengan nilai tertinggi (9,95).
“Saya ucapkan selamat atas prestasi besar yang telah dicapai Bali,” kata SBY.
SBY pun mengucapkan selamat untuk Yuli dan Kadek. “Saya ucapkan selamat. Bagaimana perasaan Yuli? Bagaimana perasaan Kadek?” tanya SBY.
“Saya sangat bangga karena dapat nilai tertinggi,” jawab Yuli.
“Saya sangat bangga,” jawab Kadek.
Kadek dan Yuli bahkan meraih nilai sempurna 10, untuk Matematika, IPA dan Bahasa Indonesia. SBY pun lalu menanyakan persiapan mereka menghadapi ujian.
“Bagaimana persiapan waktu ujian?” tanya SBY lagi.
“Saya sudah persiapan sejak semester dua dengan latihan soal-soal ujian,” kata Yuli dan diikuti Kadek dengan jawaban serupa.
Presiden SBY pun lalu memberikan selamat untuk Kepala SMPN 1 Gianyar AA Gde Agung. Menurut Agung, sekolah mereka memberikan bimbingan belajar untuk menyambut UN.
“Di Nasional kami telah empat kali menjadi juara, salah satunya NIM tertinggi di Indonesia,” kata Gde Agung. (dtc/rif)
Sumber: Solopos Online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar